Dalam dunia finishing logam, seri brushed finish, termasuk No.4, Hairline, dan Satin, dikenal luas karena keunikan estetika dan fungsinya. Meskipun termasuk dalam kategori yang sama, setiap finishing memiliki karakteristik tersendiri yang membedakannya. Sebelum membahas perbedaannya, mari kita pahami terlebih dahulu proses umum dan ikhtisar brushed finish.

Hasil akhir disikat

Hasil akhir yang disikat dicapai dengan memoles permukaan logam menggunakan sikat, yang biasanya terbuat dari kawat. Proses penyikatan ini menciptakan tampilan garis-garis halus yang khas searah. Hasil akhir ini populer karena kemampuannya menyembunyikan sidik jari dan goresan kecil, menjadikannya pilihan yang disukai untuk area dengan lalu lintas tinggi dan aplikasi yang membutuhkan perpaduan antara daya tahan dan estetika.

Proses akhir dengan kuas melibatkan beberapa langkah. Permukaan logam pertama-tama dibersihkan secara menyeluruh untuk menghilangkan kotoran. Kemudian, disikat secara manual atau dengan alat bermotor yang dilengkapi sikat kawat. Proses Theorushina menciptakan pola garis-garis halus yang mengikuti arah penyikatan. Kedalaman dan jarak garis-garis ini dapat disesuaikan untuk menghasilkan efek visual yang berbeda.

No.4 Selesai

Finishing No.4, juga dikenal sebagai finishing kuas atau satin, ditandai dengan garis-garis poles pendek dan paralel yang memanjang secara merata di sepanjang gulungan atau lembaran. Proses ini melibatkan pengaliran gulungan atau lembaran melalui rol khusus bertekanan tinggi, menghasilkan hasil akhir yang halus dan berkilau. Finishing ini sering digunakan untuk peralatan dapur dan aplikasi industri yang membutuhkan ketahanan dan estetika logam. Khususnya, finishing No.4 memiliki biaya pemrosesan yang lebih rendah, menjadikannya pilihan yang hemat biaya untuk berbagai aplikasi. Meskipun biaya satuan umumnya lebih rendah untuk gulungan, pilihan antara bentuk gulungan dan lembaran bergantung pada kuantitas produk jadi yang dibutuhkan.

Hasil Akhir Garis Rambut

Hasil akhir Hairline, sesuai namanya, adalah hasil akhir yang menyerupai tampilan rambut manusia. Hasil akhir ini dicapai dengan memoles logam menggunakan sabuk atau velg grit 150-180, lalu melunakkannya dengan kompon bebas minyak grit 80-120 atau sabuk atau bantalan abrasif non-woven sedang. Hasil akhir ini menghasilkan garis-garis panjang dan berkesinambungan dengan kilau halus. Hasil akhir Hairline sering digunakan untuk aplikasi arsitektur, peralatan dapur, dan detail otomotif. Biaya pemrosesan untuk hasil akhir Hairline biasanya lebih tinggi daripada hasil akhir No. 4.

Hasil akhir satin

Berbeda dengan lapisan akhir No. 4, lapisan akhir Satin memiliki kilau yang lebih halus dan tampilan yang halus serta lembut. Lapisan ini dibuat dengan mengampelas logam menggunakan serangkaian bahan abrasif yang semakin halus, lalu melembutkan permukaannya dengan pasta yang terbuat dari batu apung dan air. Hasil akhirnya adalah lapisan akhir yang memiliki kilau lembut seperti satin, dan kurang reflektif dibandingkan lapisan akhir No. 4. Lapisan akhir ini sering digunakan untuk aplikasi dekoratif, seperti furnitur dan lampu. Lapisan akhir Satin memiliki tekstur yang lebih kasar dan padat dibandingkan lapisan akhir No. 4. Lapisan akhir ini juga memiliki biaya pemrosesan tertinggi di antara ketiga lapisan akhir yang dibahas di sini.

Kesimpulan

Kesimpulannya, meskipun hasil akhir No.4, Hairline, dan Satin merupakan bagian dari seri hasil akhir kuas, masing-masing memiliki karakteristik dan aplikasi yang unik. Memahami perbedaan ini dapat membantu Anda memilih hasil akhir yang tepat untuk proyek Anda. Baik Anda mencari hasil akhir yang menawarkan daya tahan, daya tarik estetika, atau kombinasi keduanya, seri hasil akhir kuas memiliki keunggulannya sendiri.

Ada pertanyaan seputar finishing logam? Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut atau mendiskusikan kebutuhan proyek Anda. Kami siap membantu Anda membuat keputusan terbaik untuk kebutuhan spesifik Anda.

Hubungi kamihari ini dan mari kita ciptakan sesuatu yang menakjubkan bersama!